TNI Bakal Gunakan Maung, Simak Kelebihannya di Sini!
Kendaraan taktis Maung, produksi PT Pindad, terus menjadi sorotan sebagai salah satu inovasi pertahanan Indonesia. Berikut adalah perkembangan terbaru terkait Maung hingga Juli 2025 berdasarkan informasi dari berbagai sumber.
Penyerahan 700 Unit Maung MV3
Pada 1 Maret 2025, Kementerian Pertahanan RI menyerahkan 700 unit Maung MV3 kepada TNI dan Polri di Lanud Husein Sastranegara, Bandung. Penyerahan ini dilakukan oleh Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin kepada Panglima TNI dan Kapolri, bertepatan dengan peringatan Serangan Umum 1 Maret 1949. Maung MV3, yang tersedia dalam varian Tangguh, Jelajah, dan Komando, dirancang untuk mendukung operasi militer dan non-militer dengan mobilitas tinggi di medan off-road ekstrem. Kendaraan ini menggunakan mesin turbo diesel 2.200 cc, kecepatan aman 100 km/jam, dan jarak tempuh hingga 500 km.
Maung Limo untuk Kepresidenan
Presiden Prabowo Subianto, yang dilantik pada 20 Oktober 2024, menggunakan Maung Limo, varian khusus Maung dengan kaca antipeluru, sebagai kendaraan dinas kepresidenan. Berbeda dari versi militer, Maung Limo berwarna putih, tanpa atap terbuka, dan dirancang untuk keamanan tinggi. PT Pindad belum merinci spesifikasi lengkap, tetapi kendaraan ini menandakan kepercayaan pada produk dalam negeri untuk kebutuhan strategis.
Produksi dan Varian
PT Pindad telah memproduksi sekitar 4.000 unit Maung MV3 untuk TNI, dengan rencana pengadaan hingga 5.000 unit untuk mobil dinas pejabat tinggi. Varian militer dilengkapi braket senjata 7,62 mm, GPS, dan tracker, sementara versi sipil, yang dijual seharga Rp 600 juta hingga Rp 1,2 miliar, tidak memiliki fitur militer seperti braket senjata. Pindad juga mengembangkan Maung versi listrik (MV3 EV Pandu) untuk mendukung ekosistem kendaraan listrik nasional, dengan kandungan dalam negeri (TKDN) ditargetkan mencapai 80-90%.
Kirab dan Dukungan Masyarakat
Maung MV3 Tangguh digunakan dalam kirab Bendera Pusaka dan Teks Proklamasi ke IKN, menunjukkan peran simbolisnya dalam acara kenegaraan. Kirab di Bandung pada Maret 2025 juga melibatkan masyarakat, menegaskan kedekatan TNI-Polri dengan rakyat.
Insiden dan Tantangan
Pada 2024, sebuah kecelakaan di Purwakarta melibatkan Maung yang menabrak sepeda motor, menyebabkan korban luka. Insiden ini menyoroti pentingnya pelatihan pengemudi untuk kendaraan taktis di wilayah sipil.
Analisis
Maung memperkuat posisi Indonesia dalam industri pertahanan, mendukung modernisasi TNI-Polri dan ekonomi nasional melalui TKDN tinggi. Namun, tantangan seperti kecelakaan dan kapasitas produksi bertahap perlu diperhatikan untuk memastikan efektivitas dan keamanan penggunaan.
